Selasa, 25 Agustus 2020

PERTEMUAN 7 TLJ, KOMUNIKASI AUDIO VIDIO

 Setelah anda membaca  artikel ini ↓↓↓ ISI ABSEN DAN QUIZ Ya..

 










KOMUNIKASI AUDIO VIDIO



A .  Tujuan

  1. Siswa mengetahui pengertian audio video

  2. Siswa dapat memanfaatkan penggunaan komunikasi audio dan video dalam pembelajaran.

  3. Mengetahui  komunikasi audio dan video serta jenis-jenisnya

  4. Mengetahui manfaat dan fungsi media audio dan video

  5. Mengetahui keuggulan dan kelemahan komunikasi audio video

 

 

  1. Pengertian komunikasi Audio Video

Komunikasi audio visual adalah proses penyampaian pesan atau informasi dari sumber kepada satu penerima atau lebih dengan cara memvisualisasikan sekaligus memperdengarkan isi pesan atau informasi kepada penerima dengan melalui media yang menunjangnya. Media yang menunjangnya itu adalah media elektronik.

Audio-visual juga dapat menjadi media komunikasi. Penyebutan audio-visual sebenarnya mengacu pada indra yang menjadi sasaran dari media tersebut. Media audiovisual mengandalkan pendengaran dan penglihatan dari khalayak sasaran (penonton). Produk audio-visual dapat menjadi media dokumentasi dan dapat juga menjadi media komunikasi.  Sebagai media dokumentasi tujuan yang lebih utama adalah mendapatkan fakta dari suatu peristiwa.

 

  1. Penggunaan Berbagai Media Dalam Pembelajaran

Seiring dengan perkembangan zaman penyampaian materi dalam pembelajaran secara konvensional (guru hanya menerangkan tanpa mengguanakan media) dianggap semakin tidak efisien, karena tanpa menggunakan media, ide pokok materi akan lebih sukar untuk ditangkap oleh siswa hingga menyebabkan  miscommunication  antara ide yang disampaikan guru dengan persepsi siswa. Oleh sebab itu dewasa ini penyampaian materi menggunakan media yang beragam dan yang sesuai dengan materi semakin penting untuk mencapai hasil belajar yang maksimal. Media yang umum digunakan dalam pembelajaran, misalnya:

  1. Media Grafis misalnya poster, kartun, grafik, dan sebagainya

  2. Media Audio misalnya melalui rekaman tape recorder

  3. Media Visual misalnya melalui gambar bergerak (animasi)

  4.  Media Audio-Visual misalnya melalui film atau siaran berita di TV

 

  1. Contoh komunikasi Audio Visual

  1. Film

Film atau gambar hidup merupakan gambar-gambar dalam frame dimana frame demi frame diproyeksikan melalui lensa proyektor secara mekanis sehingga pada layar terlihat gambar itu hidup.

  1. Video

Video sebagai media audio visual yang menampilkan gerak, semakin lama semakin populer dalam masyarakat kita. Pesan yang disajikan dapat bersifat fakta (kejadian/ peristiwa penting, berita), maupun fiktif (seperti misalnya cerita), bisa bersifat informatif, edukatif maupun intruksional.

  1. Televisi (TV)

Televisi adalah sistem elektronik yang mengirimkan gambar diam dan gambar hidup bersama suara melalui kabel dan ruang. Dewasa ini televisi yang dimanfaatkan untuk keperluan pendidikan dengan mudah dapat dijangkau melalui siaran dari udara ke udara dan dapat dihubungkan melalui satelit.

 

  1. Ciri-CIri Komunikasi Audio Video

Karakteristik atau ciri-ciri utama teknologi media audio-visual adalah sebagai berikut:

  1. Biasanya bersifat linier;

  2. Biasanya menyajikan visual yang dinamis;

  3. Digunakan dengan cara yang telah ditetapkan sebelumnya oleh perancang/pembuatnya;

  4. Merupakan representasi fisik dari gagasan real atau gagasan abstrak;

 

  1. Keunggulan dan kelemahan komunikasi Audio video

Keunggulan :

  1. Memperjelas penyajian pesan agar tidak terlalu bersifat verbalistis (dalam bentuk kata-kata, tertulis atau lisan belaka)

  2. Mengatasi perbatasan ruang, waktu dan daya indera.

Kelemahan :

  1. Terlalu menekankan pentingnya materi ketimbang proses pengembangannya dan tetap memandang materi audio-visual sebagai alat Bantu guru dalam mengajar.

  2. Terlalu menekankan pada penguasaan materi dari pada proses pengembangannya dan tetap memandang materi audio visual sebagai alat Bantu guru dalam proses pembelajaran. Media yang beoriantsi pada guru sebernarnya

  3. Media audio visual cenderung menggunakan model komunikasi satu arah.

  4. Media audio-visual tidak dapat digunakan di mana saja dan kapan saja, karena media audio-visual cenderung tetap di tempat.

 

  1. Manfaat Audio Visual

Media audio visual merupakan wahana penyampaian informasi atau pesan pembelajaran pada peserta didik, dengan media audio visual diharapkan guru dapat merangsang perkembangan otak anak-anak. Audio visual dalam media pembelajaran memiliki kelebihan dan kekurangan. Kelebihannya dapat membantu menimbulkan pengertian dan ingatan yang kuat pada pesan yang disampaikan dan dapat dipadukan dengan unsur suara, merangsang minat dan perhatian siswa dengan gambar dan warna yang kongkrit dan aspek suara, programnya mudah direvisi sesuai dengan kebutuhan dan penyimpanannya mudah karena ukurannya kecil, sedangkan kelemahannya antara lain memerlukan waktu yang relatif panjang untuk pembuatannya, memerlukan biaya yang relatif besar dan menyajikan gambar yang gerakannya terbatas.


Dalam perkembangan kognitif anak, media audio visual sangat bermanfaat bagi anak, karena dengan media audio visual anak-anak belajar sambil bermain sehingga makna yang terkandung dalam lagu dapat dipahami anak-anak. Peralatan audiovisual tidak harus digolongkan sebagai pengalaman belajar yang diperoleh dari penginderaan pandang dan dengar, tetapi sebagai alat teknologis yang bisa memperkaya serta memberikan pengalaman kongkret kepada siswa. Manfaat menggunakan audio visual dalam pembelajaran adalah sebagai berikut: 

 

  1. Mempermudah dalam menyampaikan dan menerima pembelajaran atau informasi serta dapat menghindarkan salah pengertian. 

  2. Mendorong keinginan untuk mengetahui lebih banyak, hal ini disebabkan karena sifat audio visual yang menarik dengan gambar yang dibuat semenarik mungkin membuat anak tertarik dan mempunyai keinginan untuk mengetahui lebih banyak. 

  3. Mengekalkan pengertian yang didapat, karena selain bisa menampilkan gambar, grafik, diagram ataupun cerita. Sehingga mengekalkan pengertian. Pembelajaran yang diserap melalui penglihatan (visual) sekaligus dengan pendengaran (audio) dapat mempercepat daya serap peserta didik dalam memahami pelajaran yang disampaikan. 

  4. Tidak membosankan, maksudnya ialah karena sifatnyayang variatif, siswa dalam pembelajaran tidak merasa bosan, karena sifatnya yang beragam film, tiga dimensi atau empat dimensi, dokumenter dan yang lainnya. Hal ini dapat menciptakan sesuatu yang variatif tidak tidak membosankan para siswa.

 

 

 

baca juga ↓↓↓

 

Komunikasi Video

 

  1. Pengertian Komunikasi Video

Komunikasi Video adalah Suatu penyampaian informasi secara tampak atau visual, singkatnya hal yang dapat dilihat mata manusia, Seperti video yang ditampilkan secara sinkron juga bersamaaan melalui media jaringan lokal maupun internet.

  1. Macam – Macam Komunikasi Video

  1. Video IP

Video IP adalah sebuah video yang dilewatkan melalui IP. Video ini dapat dipancarkan ke publik baik melewati satelit, melalui kabel, dan melalui IP atau format radio analog

  1. Videotex

Videotex adalah pelayanan informasi interaktif dari komputer pusat yang memungkinkan individu untuk meminta kerangka informasi dari komputer pusat melalui telepon atau kabel, untuk ditampilkan ada layar tampilan video (umumya televisi rumah).

  1. VideoOut

VideoOut adalah Perangkat keras seperti kamera yang layar kameranya dapat ditampilkan di layar lainnya dengan cara disambungkan ke layar televisi atau layar lainnya. Jadi intinya seperti video dikamera keluar ke layar lainnya, maka dari itu dinamakan VideoOut.4. Video RAM

Video RAM atau VRAM adalah penyimpanan komputer media gambar yang ditampilkan di monitor, yang bertindak sebagai buffer antara CPU dan kartu grafis5. Video Text

Yaitu suatu kemampuan untuk mengirimkan juga mentransmisikan secara 2 arah dari suatu gambar atau suara

 

 






Comments

Terima kaseh, telah berkomentar, ..semoga bermanfa'at..[^_^]
EmoticonEmoticon